allah tidak akan menguji hambanya diluar batas kemampuannya

allah tidak akan menguji hambanya diluar batas kemampuannya

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

khutbah pertama

إِنَّ الـحَمْدَ للهِ ، نَـحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ ، وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا ، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُـحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

أَمَّا بَعْدُ

Ma‘asyiral muslimin rahimakumullah,

marilah kita senantiasa memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala Atas segala nikmat yang telah dia anugrahkan solawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada junjungankita, nabi Muhammad Shallahu 'Alaihi Wa Sallam

pada kesempatan yang bahagia ini saya berwasiat kepada diri sendiri dan kepada hadirin sekalian untuk senantiasa meningkatkan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dengan menjalankan perintah nya dan menjauhi larangan-nya

hadirin sekalian

kehidupan ini di dunia ini hakikat nya adalah ladang perjuangan, ladang ujian, tempat beramal, tempat beribadah,dan bukan tempat tinggal yang abadi yang penuh kenikmatan tanpa batas ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala telah berfirman dalam Al quran{ Al Baqarah ayat 286

{لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا ٱكْتَسَبَتْ

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya." (QS. Al-Baqarah: 286)

ayat ini adalah kunci bagi seorang muslim yang sedang di uji bahwasanya Allah tidak akan membebani seseorang melainkan dengan kesanggupannya menjelaskan bahwa seorang muslim di atau hamba di uji diberi suatu cobaan Allah yakin bahwasanya dia mampu untuk mengahadapi masalah itu dan bahwasanya ujian itu ada batasnya,ujian itu bentuk kepercayaan oleh Karena itu jika kita terjatuh tertekan dan hampir menyerah kita harus mengingat pada ayat ini bahwasanya Allah memberi ujian untuk memuliakan hambanya

khutbah kedua

Ma‘asyiral muslimin rahimakumullah

hadirin yang berbahagia

sikap yang harus kita ambil dalam menghadapi ujian adalah:sabar. dan ikhlas . terimalah dengan lapang dada ketahuilah bahwa pahala orang yang bersabar tidak terhingga. tawakkal dan meminta pertolongan . setelah berusaha semaksimal mungkin serahkan hasilnya kepada ALLAH SUBHANAHU WA TA ALA

Allah berfirman:يٰٓاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوا اسۡتَعِيۡنُوۡا بِالصَّبۡرِ وَالصَّلٰوةِ ؕ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيۡنَ

"Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." (QS. Al-Baqarah: 153)

dan kita harus selalu berpikir positif dan berprasangka baik sebagaimana janjinya dalam Qur'an surat Al insyirah)

{فَإِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا - إِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرً

"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." (QS. Al-Insyirah: 5-6)

oleh karena itu mari kita lebih banyak berdoa bertawakal sabar dalam menghadapi cobaan yang silih berdatangan dan kita harus tabah dan sabar dalam menghadapi segala cobaan karena hidup tidak luput dari cobaan

Di penghujung khutbah ini, marilah kita berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar kita semua diberikan kekuatan untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan-Nya. Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala menjadikan kita semua sebagai hamba-hamba yang pandai bersyukur.

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدّعَوَاتِ.

رَبّنَا لاَتُؤَاخِذْ نَا إِنْ نَسِيْنَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلََى اّلذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا رَبّنَا وَلاَ تًحَمّلْنَا مَالاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ.

رَبَنَا ءَاتِنَا فِي الدّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النّارِ. والحمد لله رب العالمين.



Berita Popular

Advertisement